Memang sudah sejak awal, aku telah diberikan buku dongeng islami, dari sekedar membolak-balikan halaman, atau dengan membuka halaman satu demi satu. Buku atau apapun berupa bacaan telah dekat denganku sejak aku lahir. Seperti saat ini aku sudah sering membuka halaman koran dan melihat-lihat ada apa disitu!. Karena ayah hoby mengumpulkan buku dan menjadi penjual buku, sejak saat itu jarak aku dengan buku begitu dekatnya. Tak jarang aku mencoret atau bahkan mengoyak dan menyobek buku-buku tersebut.
Memang sudah sejak awal, aku telah diberikan buku dongeng islami, dari sekedar membolak-balikan halaman, atau dengan membuka halaman satu demi satu. Buku atau apapun berupa bacaan telah dekat denganku sejak aku lahir. Seperti saat ini aku sudah sering membuka halaman koran dan melihat-lihat ada apa disitu!. Karena ayah hoby mengumpulkan buku dan menjadi penjual buku, sejak saat itu jarak aku dengan buku begitu dekatnya. Tak jarang aku mencoret atau bahkan mengoyak dan menyobek buku-buku tersebut.
di ruang bermain ramah anak di kantor ayah
Adalah anak yang sehat dengan segala aktivitasnya. Aku
menikmati masa-masa pertumbuhanku yang terus mengalami kemajuan. Namun selalu
ada tahapan di mana tubuh juga harus mengalami sakit. Di bulan ini aku terkenan
semacam demam dengan suhu tubuh tertinggi yang pernah aku alami yaitu 39.2
derajat, tidak terkait dengan gejala diare atau pilek dan aku masih terlihat seperti
biasa-biasa saja, mungkin hal ini terkait dengan gigiku yang sedang bertumbuh.
Syukurnya sakit demam tertinggi ini tidak menghalangi aku bermain dengan riang
seperti biasanya. Untuk pertama kalinya aku sudah bisa menyusun gelang mainan
sesuai dengan urutannya, mainan yang sudah dibeli ayah sejak aku masih
enambulanan.
Di
usiaku saat ini aku sedang berusaha berkomunikasi verbal dengan mengeluarkan
suara dan kosa kata baru, seperti kata pengulangan, ta.. ta.. ta.. dan ja.. ja..
ja… dan seringkali aku berbicara dengan ngelantur karena semakin banyak
kosa kata yang aku miliki. Aku sering mengucapkan kata mana?, kata tanya untuk mencari benda yang aku inginkan atau juga
kata ganti untuk susu ibu, bahkan
suatu ketika aku sudah berucap mana air
minum? Ketika aku sedang mencari gelas air minumku. Begitupun ketika aku
mencari botol minyak tawon yang disembunyikan ayah dengan mengucap mana, mana, mana. Tentunya aku menjadi
semakin cerewet, hal ini yang kemudian diklaim sebagai pelaksanaan ajaran omaku
dari ayah, bahwa untuk mempercepat kemampuan bicaraku, maka perlu dilakukan hal
sebagai berikut, yaitu mengambil sejumput nasi yang masih berbuih dari nasi
yang ditanak dan lalu diberikan makan kepadaku yang dilakukan hanya pada hari jumat, konon ini yang membuat anak bayi
semakin cerewet dan pintar berbicara, dan juga perlu disadari ini hanya mitos
dari nenek moyang.
Pelabuhan Labuan Bajo tahun 2017
Untuk kedua kalinya saya tiba lagi di Kota Labuan Bajo, pertama kali
berkunjung di bulan Oktober 2010, hampir 7 tahun kemudian baru kembali menapaki
lantai Kota Labuan Bajo. Salah satu kota yang diprediksi akan berkembang signifikan
dibandingkan dengan ibu kota kabupaten lainnya di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Bahkan tidak menutup kemungkinan dari adanya polemik penentuan ibu kota bagi
calon Provinsi Flores Raya antara Kota Maumere, Kota Ende dan Kota Mbay, maka
Kota Labuan Bajo menjadi alternatif terakhir menjadi ibu kota bagi calon Provinsi
Flores Raya, dengan memperhatikan kondisi kekinian dan letaknya lebih dekat
dengan ibu kota negara di sebelah baratnya. Walaupun untuk saat ini berdasarkan
penetapan pemerintah pusat, Kabupaten Manggarai Barat masih merupakan daerah
tertinggal, parameter daerah
ditetapkan sebagai daerah tertinggal berdasarkan kriteria perekonomian
masyarakat, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, kemampuan keuangan
daerah, aksesibiltas, serta karakteristik daerah. Hanya empat daerah di NTT yang tidak dikategorikan tertinggal yaitu Kota
Kupang, Kabupaten Ngada, Kabupaten Sikka dan Kabupaten Flores Timur.
Pada tanggal 23
Januari 2017 yang lalu, siang itu tak ada bedanya hari biasa di
Bandara
Komodo Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, tetiba muncul seseorang yang masih di duga mirip Valentino Rosi turun dari pesawat sendirian tanpa pengawalan. Kru bandara yang
sigap lalu mengabadikan kedatangan Rossi melalui vidio dan demikian juga dengan
beberapa penumpang lainnya melalui kamera foto. Rossi turun dari
tangga pesawat Garuda menggunakan stelan celana pendek dengan
jaket
dan ransel, sambil menggunakan kacamata hitam dan topi. Dan lalu dipastikan memang sosok Valentino Rosi, ia lalu dijemput oleh temannya berkewarganegaran
asing dan kemudian pergi.
Selasa, 11 April 2017
Feminisme
Korelasi Program Pemberdayaan Perempuan dengan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi di Provinsi Nusa Tenggara Timur
Agenda pembangunan sejatinya adalah meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, dan upaya meningkatkan kesejahteraan salah satunya
melalui kesetaraan gender. Kesetaraan gender dimaksudkan untuk lebih
meningkatkan peran perempuan melalui akses, partsispasi, kontrol dan mafaat
pembangunan. Sebagai gambaran data, keadaan penduduk NTT tahun 2016 menunjukkan
bahwa secara umum penduduk perempuan lebih banyak dibandingkan laki-laki.
Persentase penduduk perempuan sebesar 50,45 persen sedangkan laki-laki sebesar
49,55 persen. Sex ratio penduduk Nusa
Tenggara Timur sebesar 98, artinya dari setiap 100 penduduk perempuan terdapat
98 penduduk laki-laki. Namun disayangkan perempuan mengalami berbagai masalah
dan seolah termarginalkan dalam pembangunan, sehingga diperlukan penguatan
perempuan melalui Be bold for Change, salah
satu upaya penguatan perempuan dalam bidang ekonomi terutama bagi Perempuan
Rawan Sosial Ekonomi (PRSE).
Kisahku bulan ini dimulai
dengan bertandang ke kediaman teman ibuku, kebetulan mug yang biasa aku pakai
untuk meminum ketinggalan. Kontan dalam dua hari kemudian aku menjadi rewel
karena tak menemukan mug tersebut, karena benda yang sangat dekat dengan rasa
hausku itu menghilang. Biasanya ketika aku haus, aku akan mencari mug-ku dan
langsung meminumnya. Setelah berumur 1 tahun 2 bulan ini, aku mulai
berlahan-lahan belajar menggunakan gelas, kadang tumpah hingga membanjiri baju
dan celanaku. Caraku lainku unik yaitu meneteskan air dari mug bayi ke mug
dewasa, dan kemudian meminum sedikit tetesan tersebut. Kalau urusan minum
sesekali aku menunjukan bahwa aku menikmati minum air tawar dengan mengecap
bibir berulang-ulang dan juga menunjukkan kelegaan sambil berucap “ahhhhh!”, karena rasa dahaga telah terpenuhi.
Sudah 1 tahun 1
bulan usiaku dan aku sudah mempunyai kemampuan bicara di atas rata-rata anak
seusiaku. Bahkan aku sudah mengulang secara spontan kata-kata yang diujar oleh
kedua orangtuaku, dan bahkan menyambung apa yang sedang disampaikan oleh kedua
orangtuaku dengan kata-kata yang matching.
Kata-kata yang sering aku ucapkan adalah kata-kata seru seperti, appa tu, appa ni, appa ta, yang sepintas
serasa menjadi kata tanya. Selain itu ada kata-kata yang baru dan paling sering
aku ucapkan adalah betabay, manna manna, badabaah,
imaahh, imay, baahh, imiih, heistss (ujaran mengusir kucing “ucil” yang
ingin masuk ruangan) dan ada juga kata seru andalanku batjaaaaa!!, yang disampaikan secara kaget-kagetan. Kadang aku
terlihat juga bermain sendiri sambil berkata-kata layaknya penyair.
Kini telah satu tahun usiaku. Tak ada perayaan megah hanya bersama ayah dan ibu serta mainan-mainan yang selama ini menemaniku, cukup dengan sebuah kue ulang tahun, yang ternyata
kemudian hanya dihabiskan oleh kedua orangtua dan aku hanya menikmatinya
sedikit. Ada peristiwa lucu di kala harus meniup kue ulang tahun, aku
ingin menghindar dan pergi karena ada perasaan takut melihat nyala api lilin
atau mungkin karena kuenya, namun akhirnya lilinpun dapat dipadamkan dan kami semuan
bahagia sudah melewati waktu satu tahun dikehidupan awalku ini.
Langganan:
Postingan (Atom)
My Facebook
Catatan....!!!
Menulis bukan bakat, tetapi kemauan. Dalam kisah setiap orang pasti akan menuliskan apa ada yang ada di pikiran dan perasaannya.. Secara perlahan menulis mengantarkan seseorang menuju pencerahan, karena menulis membuat orang membaca dan sebaliknya membaca membuat orang menulis. Menulis merupakan pembelajaran, dan tidak hanya sekumpulan kalimat tetapi merupakan sekumpulan nilai dan makna. Kini cara menulis tidak lagi menggunakan pahat dan batu, tongkat dan pasir atau dengan kemajuan teknologi tidak lagi dengan tinta dan kertas tetapi sudah beranjak pada keyboard dan screen. Banyak kisah dan sejarah masa lalu yang tidak terungkap, karena tak ada yang mencatatnya atau bahkan lupa untuk mencatatnya. Mengutip kalimat singkat milik Pramoedya Anantatoer, “hidup ini singkat, kita fana, maka aku akan selalu mencatatnya! Agar kelak abadi di kemudian hari…” Catatan adalah sebuah kesaksian dan kadang juga menjadi sebuah pembelaan diri. Seseorang pernah memberiku sebuah diary, dengan sebuah catatan yang terselip. Kelak aku akan mengembalikannya dalam keadaan kosong karena aku telah mencatatnya di sini….!!!