Tugu Kujang |
Baru pertama kali menginjakan
kaki di Kota Bogor. Memang awalnya udara terasa panas, namun menjelang sore hari, hujanpun tumpah ruah membasahi Kota Bogor. Mafhum saja
kalau Kota Bogor telah dikenal dengan sebutan kota hujan. Letaknya di kaki Gunung Salak dan Gunung Gede, membuat Kota Bogor memiliki curah hujan
yang sangat tinggi sehingga turun hujan (hujan orografis) hampir setiap harinya. Hal inilah yang membuat Kota Bogor
menjadi unik. Kota
Bogor berjarak 60 kilometer dari pusat Kota Jakarta dan berada pada ketinggian
190-350 mdpl, dengan
suhu
udara yang relatif sejuk. Kota ini terkenal dengan ikon Tugu Kujang, yang merupakan
bentuk senjata tradisional khas masyarakat Sunda yang terletak berhadapan
dengan Kampus IPB Baranag Siang.
Media lokal terbitan Bogor |
Objek wisata yang paling
terkenal di Bogor adalah Istana Bogor dan Kebun Raya Bogor. Kedua objek wisata
ini bahkan dikenal luas di mancanegara. Istana Bogor dibangun tahun 1745, pada masa
kekuasaan Belanda oleh
Gubernur Jenderal Gustaaf
Willem Baron van Imhoff, bersamaan dengan
pembangunan Jalan Raya Daendels. Istana ini merupakan
salah satu dari enam Istana Kepresidenan Republik Indonesia. Sedangkan Kebun
Raya Bogor, awalnya dibangun kekuasaan Inggris oleh Gubernur Jendral Thomas Rafless dengan
merenovasi Istana Bogor dan lalu sekitar Istana
dijadikan Kebun Raya (Botanical Garden). Pada tahun 1817, Kebun Raya
Bogor dikembangkan oleh Prof. Dr. Reinwadt, seorang ahli botani dari Jerman
dengan penambahan koleksi tanaman tropis dari
berbagai
jenis. Di Kota Bogor juga masih terdapat banyak tempat wisata lainnya seperti bangunan kolonial, museum dan perpustakaan.
Salah satu pohon besar di Jalan Raya Pajajaran yang menyulitkan pengguna trotoar |
Keberadaan istana
dan kebun serta iklim lokal membuat Bogor menjadi tempat peristirahatan yang
dikenal dengan nama Buitenzorg, diambil dari nama salah satu spesies
palem, yang juga berarti aman tenteram. Kemudian hari
Bogor juga dikenal sebagai pusat pendidikan dan penelitian pertanian, salah
satunya diasosiasikan dengan berdirinya Institut Pertanian Bogor. Sebagai jalur menuju puncak, Bogor juga terkenal dengan
pepohonan besar di tepi jalan. Keberadaan pohon ini yang membuat kesejukan dan
kenyamanan Kota Bogor, namun di sisi lain dapat menjadi bencana kala musim penghujan yang
diiringi angin badai datang. Beberapa jenis pohon yang ada seperti Pohon
Kenari, Angsana dan Flamboyan.
Bogor, 16 Juni 2012
©daonlontar.blogspot.com