Bagi generasi 80 dan 90-an, siapa yang tidak mengenal Mick Jagger. Pentolan
dan vokalis grup band The Rolling Stones asal Inggris yang mengusung aliran rock, blues rock, rock and roll hingga
country rock. Gema Mick Jagger juga sampai ke Pulau Timor, banyak kaula
muda yang mengemari sang lagenda musik rock ini, poster Rolling Stones ada di kamar-kamar anak muda. Logo dari band bertebaran di Kota Kupang, orang Kupang biasa
menyebutnya logo lo lidah atau menjulurkan
lidah, sebagaimana ikon dari Mick Jagger sendiri.
Rabu, 19 Agustus 2020
Flobamora,
Pariwisata,
Pulau Timor,
Tokoh
Mick Jagger di Malaka – Nusa Tenggara Timur
Setiap orang punya minat masing-masing. Minat
ini sangat dipengaruhi oleh lingkungan dari kecil hingga kita dewasa, dari
keluarga hingga teman atau juga bukan dari keduanya. Minat ini yang kemudian
menjadi hobby. Sedari sekolah dasar saya punya ketertarikan khusus dengan buku.
Saya suka sekali mencium aroma buku tulis yang baru dibeli di toko dan atau
buku mata pelajaran baik yang lama dan baru. Ada aroma memori dari bau
buku-buku itu. Ia seperti makanan, bukan untuk perut tetapi untuk jiwa.
Langganan:
Postingan (Atom)
My Facebook
Catatan....!!!
Menulis bukan bakat, tetapi kemauan. Dalam kisah setiap orang pasti akan menuliskan apa ada yang ada di pikiran dan perasaannya.. Secara perlahan menulis mengantarkan seseorang menuju pencerahan, karena menulis membuat orang membaca dan sebaliknya membaca membuat orang menulis. Menulis merupakan pembelajaran, dan tidak hanya sekumpulan kalimat tetapi merupakan sekumpulan nilai dan makna. Kini cara menulis tidak lagi menggunakan pahat dan batu, tongkat dan pasir atau dengan kemajuan teknologi tidak lagi dengan tinta dan kertas tetapi sudah beranjak pada keyboard dan screen. Banyak kisah dan sejarah masa lalu yang tidak terungkap, karena tak ada yang mencatatnya atau bahkan lupa untuk mencatatnya. Mengutip kalimat singkat milik Pramoedya Anantatoer, “hidup ini singkat, kita fana, maka aku akan selalu mencatatnya! Agar kelak abadi di kemudian hari…” Catatan adalah sebuah kesaksian dan kadang juga menjadi sebuah pembelaan diri. Seseorang pernah memberiku sebuah diary, dengan sebuah catatan yang terselip. Kelak aku akan mengembalikannya dalam keadaan kosong karena aku telah mencatatnya di sini….!!!